Arsip untuk Jenuh

Kata Mati

Posted in Cuma Serpihan, Repihan Kata with tags , , on 25 September 2015 by ni ariyani

Kata Mati

Oleh : ni ariyani
————
Bibir kelu
Jemari kaku
Abjad tak lagi bersahabat
Serangkaian kalimat yang sekarat
Puisi hampir mati
Seperti hati terpasung peri
Senja yang memuisi mati
Jingganya tak ada arti
Kini…

Purwodadi, 23 September 2015

Akan adalah Aku

Posted in Repihan Kata with tags , on 6 Maret 2014 by ni ariyani

Akan adalah Aku

 

Aku menjadi jenuh ketika angan mulai melayang keruh

Aku menjadi layu ketika iri serba merayu

Ini bukan harga mati, Kawan

Bukan juga ungkapan hati

Ini hanya lalu yang segera menjadi akan

Tutuplah matamu, Kawan

Maka akan menjadi akan

 

 

ni ariyani

Purwodadi, 06 Maret 2014

Aku Ingin Segera Bercerai dengan Sunyi*

Posted in Repihan Kata with tags , , , , , , , , , on 20 Maret 2012 by ni ariyani

Aku Ingin Segera Bercerai dengan Sunyi*

 19 Maret 2012 pukul 23:48

Sunyi…
Terlalu lama kau mendekapku dalam pelukan eratmu, hingga kau tak merasakan betapa sesaknya nafasku karena itu, aku yang merasakannya!
Terlalu lama kau menggenggam tanganku, sampai perih terasa pada sela-sela jariku. Kau tak pernah merasakan itu, aku yang merasakannya!
Terlalu lama kau menyuruhku berdiam diri dihunian yang kau anggap surga, tapi kurasa itu adalah neraka, bukan surga. Kau tak merasakan panasnya, aku yang merasakannya!

 

Sunyi…
Sedikit saja beri aku ruang untuk bisa melihat keramaian, merasakan berada pada atmosfer yang membahagiakan!
Jangan mencumbuiku dengan rayuan sepimu.
Jangan membelaiku dengan sentuhan hampamu.

 

Sunyi…
Karena segala lemahku, ceraikan aku!

 

 

 

*Jengah Menyendiri. Karena sendiri memang bagai sebuah lidi:'(